![Gambar](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRz57sGer6r5SPnAvQVYGIc813riux2yWMVE_QEulLIHUqO311_vcvu9dTZXLACL49bYHJ71ApZfK-flLl5mfqgIdhGe42Tv7KeTtWcWm-xMuYlYLgueA9J3NvawiwUja2at1Z18SKLRnS/s640/Yosua+Sembiring+Ungkap+Masyarakat+Nduga+Tak+Trauma+Kehadiran+TNI.lelemuku.com.jpg)
SEPULUH ANGGOTA KELOMPOK KRIMINAL BERSENJATA (KKB) TEWAS Kontak tembak antara kelompok sipil bersenjata dengan TNI di Distrik Mugi,Kabupaten Nduga, Kamis 07 Maret 2019. ketika ditanya tentang adanya laporan ada Sembilan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tewas dan lima pucuk senjata milik Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berhasil diamankan, Sembiring membenarkan hal itu namun untuk lebih lengkap silahkan ke kependam Di pihak KKB, kata Aidi diperkirakan ada 7 hingga 10 anggota KKB yang tewas. Namun, jenazah mereka dibawa kabur oleh kelompoknya. “Sementara dari pihak KKB, prajurit TNI berhasil merampas lima pucuk senjata milik KKB dan ditemukan satu orang mayat. Diperkirakan setidaknya 7-10 orang anggota KKB juga tewas. Namun, mayatnya berhasil dibawa kabur oleh teman-temannya,” kata Kapendam XVII/Cendrawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi dan saat ini TNI-POLRI masih menindak lanjuti kejadian tersebut.